Jakarta (ANTARA News) - Perusahaan pengembang properti PT Intiland Development Tbk (DILD) akan melakukan penawaran umum terbatas dengan hak memesan efek terlebih dahulu (rights issue) sekitar Rp2,073 triliun. Dalam prospektus ringkas perseroan yang dipublikasikan Senin dijelaskan jumlah saham yang ditawarkan sebanyak 2.073.170.722 saham dengan nilai nominal Rp 500 per saham atau totalnya mencapai Rp 2,073 triliun. Sedangkan rasio right issue yakni 3 banding 2, artinya tiga pemegang saham lama berhak membeli dua saham baru.

Intiland berencana menggelar rapat umum pemegang saham (RUPSLB) pada 29 Maret mendatang guna meminta persetujuan para pemegang sahamnya untuk melakukan right issue.

Sometimes the most important aspects of a subject are not immediately obvious. Keep reading to get the complete picture.

Selain iutu RUPSLB tersebut juga akan meminta persetujuan atas rencana akuisisi saham perusahaan di bidang properti oleh anak perusahaan Intiland.

Komposisi pemegang saham perseroan antara lain UBS AG Singapura menguasai 37,08 persen saham dan Credit Suisse Singapura memiliki 33,15 persen saham.

(B008/S026)